Uniknya Resto Comedy Kopi : Bisa Bayar Pakai Ponsel atau STNK


Persaingan industri restoran di kota Pahlawan semakin ketat. Dengan begitu, pengelola resto harus kreatif menampilkan konsep yang berbeda bila ingin jadi pilihan pengunjung. Konsep beda ini seperti diadposi oleh Resto Comedy Kopi di lantai 4 Grand City Mall, Surabaya, yang dibuka sejak 19 November lalu.

Di resto ini, konsep komedi ditampilkan pada nama menu, nama pelayanan, desain interior, dan pernak-perniknya.

Uniknya lagi, bila tidak bawa uang atau uangnya kurang, pembayaran tagihan resto ini bisa dengan sistem gadai. "Kami menerima gadai jam tangan, ponsel, STNK, dan barang berharga lain sebagai pengganti pembayaran bila tidak bisa bayar dengan uang tunai maupun kartu kredit," jelas Aggraeni Pramesita yang akrab dipanggil Meta, Marketing Communication Manager Resto Comedy Kopi, Selasa (13/12). Sistem gadai ini tertulis di atas meja kasir Gadai-gadai, Mengatasi Masalah Tanpa Masalah.

Sedangkan pelayanan pada konsumen ditampilkan dengan komunikasi pelayan yang lebih akrab dan diselingi aksi-aksi yang mengundang tawa. Seperti ketika minta tagihan pembayaran, pelayan datang sambil membawa sempoa dan pura-pura menghitung. Padahal, sebenarnya sudah ada total tagihan di telapak tangannya.

Untuk desain interiornya menampilkan hal-hal yang juga mengundang tawa, seperti meja dan kursi miring yang menempel di dinding. Juga wastafel berbentuk urinoir (toilet untuk pria) dengan pengering tangan menggunakan hair dryer (pengering rambut).

Khusus untuk kursinya sangat variatif. Ada sofa, kursi berlengan, kursi tanpa sandaran, dan kursi cafe.

Di dinding lain tampil lukisan karikatur tokoh terkenal, seperti Robert de Niro, Mr Bean, Ronaldinho dan Will Smith. Tampilan dekorasi lainnya adalah foto-foto pengunjung yang dikarikaturkan dan ditempel di dinding menghadap keluar.

Sementara itu nama-nama menunya pun dibuat unik, seperti Au Ah Gelap untuk menu nasi rawon, atau Original Follower Soup untuk sop buntut. Kemudian ada Brondong Bow untuk popcorn, Sok Tahu untuk tahu goreng, Kentang Lupa Rebounding untuk kentang goreng keriting, dan From China With Love untuk siomay. Ada juga menu Mbok Sum untuk dim sum, Emie Kampret untuk mie goreng dan Nagoya untuk nasi goreng ayam.

Untuk minumnya, namanya pun dibuat beda dari biasanya. Seperti Es Cenat-cenut untuk es teler, Es Gue (es krim), Dringking Witir (air putih), Sift Drink (soft drink), serta Witir Milin Jiici (jus semangka). "Rata-rata huruf vokalnya diganti dengan i," tambah Meta.

Hal lain yang khas, tiap Rabu malam resto ini menyediakan tempat bagi komunitas stand up comedy untuk tampil di hadapan pengunjung.

Sumber : Koran Surya edisi 14 Desember 2011.


Related Posts
Previous
« Prev Post

Comments