Pesan pribadi online telah menggantikan panggilan “telepon misterius”. Keberadaan internet membuat perselingkuhan menjadi jauh lebih mudah dari sebelumnya, apalagi dengan adanya bantuan dari situs jejaring sosial seperti Facebook.
Faktanya, dari sebuah survei oleh American Academy of Matrimonial Lawyers terungkap, bahwa 20% perceraian terjadi karena perselingkuhan via akun Facebook. Perselingkuhan secara online kian marak belakangan ini, di mana hampir 80% pengacara perceraian melihat adanya peningkatan kasus perceraian yang menggunakan media semacam Facebook sebagai bukti, demikian dilaporkan oleh ABC's Good Morning America.
Percaya atau tidak, ada sebuah website yang dibuat khusus untuk peselingkuh via Facebook yang bernama FacebookCheating.com. Website itu ditemukan oleh Ken Savage dari Boston, Massachusetts karena, seperti yang Anda duga, istrinya (sekarang sudah diceraikan) berselingkuh dengan pacar lamanya.
ABC News melaporkan, bahwa para terapis meyakini kalau Facebook tak sepenuhnya menjadi biang kerok atas kasus perselingkuhan :
Sebuah hubungan dibuat dan menjadi platonis (terjalin kuat), kemudian berkembang menjadi lebih dari itu. Hubungan yang kelewatan itu tak semata-mata kesalahan Facebook, kata terapis.
Penasehat perkawinan Terry Real menambahkan : “Sebelum Facebook muncul, ada e-mail, dan sebelum ada e-mail, ada telepon. Masalahnya bukan pada Facebook, tapi terkikisnya rasa cinta dalam perkawinan Anda.”
Sumber : thirdage.com