Facebook Tak Berdaya Cegah Pengguna Bawah Umur

Facebook mengakui nyaris mustahil mencegah penggguna bawah umur mengakali profil Facebook mereka, menyusul munculnya pernyataan dari riset akademis yang menyebutkan bahwa lebih dari sepertiga anak-anak usia 9-12 tahun di Inggris memiliki akun jejaring sosial tersebut.

Situs jejaring terbesar di dunia dengan anggota lebih dari 1 milyar menetapkan bahwa siapapun yang berusia di bawah 13 tahun tidak diijinkan untuk membuat akun. Aturan yang tegas ini dimaksudkan untuk mencegah terjadinya bullying dan tindakan lain yang menjurus ke arah negatif.

Namun, tak ada sistem ferivikasi yang tegas untuk membuktikan kebenaran usia dari pendaftar Facebook, terbukti dengan ditemukannya fakta sekitar 34% anak usia 9-12 tahun di Inggris yang memiliki akun Facebook. Secara global diperkirakan seperempat pengguna Facebook adalah anak-anak.

Simon Milner, direktur kebijakan untuk Facebook Inggris dan Irlandia, mengakui hal itu sebagai masalah yang rumit bagi perusahaan. “Kami tak punya mekanisme untuk mengatasi masalah (pengguna bawah umur) ini,” katanya.

“Facebook memang punya aturan hanya mereka yang berusia di atas 13 tahun ke atas yang boleh punya akun Facebook, sebagaimana aturan dari YouTube, tapi tak banyak orang yang tahu,” imbuh Milner saat jadi pembicara pada Oxford Media Covention baru-baru ini.

Sonia Livingstone, profesor psikologi sosial pada London School of Economics yang mencuatkan temuan adanya 34% bocah Inggris berusia 9-12 tahun punya profil Facebook, mengatakan, ”Saya asumsikan bahwa angka itu akan terus bertambah dan merambah ke usia di bawahnya”.

“Jika para orang tua melarang anak-anaknya untuk menggunakan Facebook, mereka (para remaja) mungkin akan patuh, tapi tidak dengan anak yang lebih muda”.

Milner menanggapi, “Saya sangat paham dengan temuan tersebut yang artinya anak-anak telah berbohong tentang usia mereka … dan ini butuh bantuan dari para orang tua”.

“Dalam kasus ini, kami jadi makin sulit untuk bertindak. Kami tidak bisa membuktikan kebenaran usia … sehingga butuh pengawasan yang lebih ketat”.

Milner, yang mengaku kalau ia pernah menjadi seorang ayah dan tidak mengijinkan anak-anaknya yang masih di bawah umur menggunakan Facebook, mengatakan tidak “menyalahkan” para orang tua yang membantu anaknya menggunakan situs jejaring sosial.

“Kami tidak membenarkan dan mendukung hal itu, tapi juga tidak menyalahkannya,” ujarnya, sembari membandingkannya dengan keputusan yang harus diambil para orang tua saat anaknya ingin nonton Harry Potter yang mempunyai aturan klasifikasi usia tertentu.

Ia juga menyebutkan bahwa Facebook selalu memantau konten situs mereka dengan aturan yang ketat, seperti foto telanjang atau pornografi dan bahwa Facebook tidak akan pernah membiarkan pihak lain mengacak-acak kebijakan itu.

“Kami menerapkan standar-standar dan gagasan yang mengharapkan pihak luar merusak kebijakan kami,” imbuhnya. “Fokus kami melindung pengguna, bukan menyerang”.

Milner menyatakan bahwa perhatian khusus harus diberikan saat anak-anak di bawah umur memalsukan usia mereka menjadi 18 tahun atau lebih di Facebook. Anak-anak di bawah usia tersebut tidak akan muncul dalam fungsi pencarian profil Facebook, sehingga orang tak dikenal tak akan bisa melihat hubungan mereka dengan teman-temannya.

Ia menambahkan bahwa sudah seharusnya para orang tua lebih khawatir pada konten-konten yang dapat menjurus pada bullying dan tindakan merugikan lainnya, baik pada diri sendiri maupun orang lain, seperti yang ada pada konten pornografi misalnya.

Sumber : Guardian.co.uk


Related Posts
Previous
« Prev Post

4 comments

February 4, 2013 at 6:21 PM

Wah, harus bagaimana lagi?

Reply
avatar
February 5, 2013 at 11:06 AM

Para orang tua dan kakak sebaiknya turut aktif mengawasi anak/adiknya saat online.

Reply
avatar
February 24, 2013 at 8:58 PM

Ternyata ada tools untuk mengawasi aktifitas akun facebook seseorang, yaitu melalui situs Minor Monitor. Artikelnya bisa Anda lihat di http://blog.fastncheap.com/awasi-aktivitas-facebook-anak-anda-dengan-minor-monitor/.

Reply
avatar
June 5, 2015 at 9:11 AM

trimakasih gan atas semua informasinya.

Reply
avatar

Comments