TEMPO Interaktif, Jakarta - Situs berbagi video paling populer sejagad, YouTube, menyatakan akan menyediakan kanal khusus untuk aliran K-Pop atau musik pop korea. Rencana ini menyusul pertemuan antara Direktur Eksekutif Google dan Youtube Eric Schmidt dan Presiden Korea Selatan Lee Myung Bak pada Senin, 7 November 2011.
Menurut Eric, kanal itu bisa membantu penyebaran budaya Korea. "Siaran konser Korea yang bisa disaksikan secara langsung via Internet akan bertambah," katanya dalam en.korea.com.
Data di YouTube menunjukkan ada 5 juta orang yang mengunggah video K-Pop. Komposisi 400 ribu video tentang boys band TVXQ, lalu 270 ribu video lainnya tentang boys band Super Junior, dan 400 ribu video dari girls band KARA. Tetapi ketika mencari dengan kata 'K-pop' di YouTube, hanya muncul 600 ribu video.
YouTube berjanji akan mengubah mekanisme pencarian tersebut setelah pembentukan kanal K-pop Channel. Mereka akan membuat sistem pencarian dan pembagian lebih mudah. "YouTube berperan penting untuk menarik penggemar bagi aliran musik K-Pop ke seluruh dunia," ujar Presiden Lee Myung Bak. Maka dengan hadirnya kanal khusus ini, ia berharap akan meningkatkan penyebaran musik ini.
Sejumlah agensi rekaman K-Pop seperti JYP Entertainment, SM Entertainment, YG Entertainment, dan sebagainya, telah membuat akun resmi di YouTube. Noh Seung dari JYP Entertainment berujar, "Mengunggah satu video di YouTube lebih baik ketimbang menghabiskan 1 miliar won (Rp 7,9 miliar) untuk iklan dan efeknya akan jauh lebih kuat jika kanal K-Pop nanti dibuka."
Sumber : Tempo Interaktif / Dianing Sari